Tahun 1916, J.H. Neumann ada menuliskan buku Kerna Tualah. Pdt. Neumann memberikan pengetahuan tentang budidaya Kelapa kepada masyarakat Karo. Dari mulai proses
Tanah Karo di Tahun 1938 (Bagian 2)
Tanah Karo atau Daratan Tinggi Karo dalam waktoe belakangan ini mendjadi lebih terkenal dikalangan kaoem pelantjongan dekat dan djaoeh, jang datang bertemasja
Tanah Karo di Tahun 1938 (Bagian 1)
Tanah Karo atau Daratan Tinggi Karo dalam waktoe belakangan ini mendjadi lebih terkenal dikalangan kaoem pelantjongan dekat dan djaoeh, jang datang bertemasja
Krisis Malaise dan Gandum dari Karo.
Tanaman gandum pada awalnya masuk ke nusantara pada masa pemerintahan kolonial Belanda. Selain Belanda, bangsa Portugis juga memperkenalkan tanaman gandum untuk memenuhi
Longsor di Lereng Sinabung (1939)
Longsor Besar di Dataran Tinggi Karo. Di lereng Sinaboeng. Tanaman rusak. Banyak yang melarikan diri. Medan, 10 November. Koran “Deli Courant” mengabarkan
Kebun Kopi dan Jeruk Milik Konijn di Lau Kawar (1937)
Karo Siadi pada tanggal 08 September 2017 pernah mengangkat artikel “Leendert Konijn Menanam Jeruk di Kaki Sinabung (1932).” Kali akan kembali diangkat
Berastagi Maju, Kabanjahe Hebat (1918)
“Berastagi Vooruit” atau “Berastagi Maju” itulah nama asosiasi atau kelompok yang hadir untuk membangun dataran tinggi Karo. Dalam buku “Kroniek 1913-1917” yang
Leendert Konijn Menanam Jeruk di Kaki Sinabung (1932)
Leendert (Leen) Konijn lahir di Zwammerdam, 28 Januari 1899 adalah seorang penanam karet Belanda (1920-1930) dan pengusaha budidaya jeruk Navel dan berbagai
No More Posts Available.
No more pages to load.