Harian “Sumatra Courant” pada tanggal 06-08-1864 menuliskan perjalanan Elisa Netscher ke Wilayah Deli. Netscher singgah di Labuhan Deli pada tahun 1862. Netscher
Gereja Karo Pertama Ditahbiskan Tahun 1899 (Bagian 1)
Pada tanggal 24 Desember 1899, untuk pertama kalinya bangunan Gereja Karo berdiri dan ditahbiskan di Buluh Awar. Ini tidak lain atas kerja
Joustra ke Dataran Tinggi Karo Tahun 1.900 (Bagian 1)
Dari Journal “Mededeelingen van wege het Nederlandsche Zendelinggenootschap, jrg 45, (1901),” kita akan mendapatkan gambaran dataran tinggi Taneh Karo tahun 1900 dari
Perdebatan Pengganti Raja Urung di Batukarang
Koran De Indische Courant terbitan tanggal 23-07-1931 dan koran De Sumatra Post tanggal 27-07-1931 memberitakan masalah suksesi kepemimpinan di Urung Lima Senina
Longsor di Lereng Sinabung (1939)
Longsor Besar di Dataran Tinggi Karo. Di lereng Sinaboeng. Tanaman rusak. Banyak yang melarikan diri. Medan, 10 November. Koran “Deli Courant” mengabarkan
Catatan Ponto, 19 Tahun di Buluh Awar (Bagian 2)
Dari buku “Uit den aanvang der Karo zending, aanteekeningen en herinneringen” yang diterbitkan tahun 1909, kita bisa mendapatkan informasi awal perjalanan zending
Catatan Ponto, 19 Tahun di Buluh Awar (Bagian 1)
Dari buku “Uit den aanvang der Karo zending, aanteekeningen en herinneringen” yang diterbitkan tahun 1909, kita bisa mendapatkan informasi awal perjalanan zending
Surat Guru J. Pinontoan dari Buluh Awar (1891)
Pada tanggal 18 April 1890, Pdt. H.C. Kruyt dan Nicolas Pontoh tiba di Belawan. Nederlands Zendelingenootschap (NZG) mengutus Pdt. H.C. Kruyt dari
Perkampungan Karo di Dolok Silau (Bagian 2)
Pada bahagian sebelumnya telah dijelaskan, bahwasannya Kontrolir C.J. Westenberg pada tahun 1897 melakukan perjalanan ke daerah utara Danau Toba. Ia lalu menuliskan